MAKASSAR - Dalam industri pemasaran, digital advertising atau periklanan digital memiliki peran yang sangat penting. Perkembangan periklanan digital di Indonesia bahkan di dunia, saat ini terus bertumbuh seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi yang mendukung periklanan digital.
Salah satunya adalah infrastruktur internet yang selalu berkembang serta berbagai platform-platform sosial media yang kian mudah dijangkau, sehingga membuat digital advertising memiliki jangkauan yang lebih luas jika dibandingkan dengan iklan non-digital.
Baca juga:
Triwulan 1-2022, Ekonomi Sulsel Tumbuh 4,27%
|
Bagi para pelaku usaha, baik perusahaan besar maupun UMKM, digital advertising dinilai sangat perlu dalam rangka mengembangkan bisnis secara online.
Pasalnya, teknologi yang seiring waktu berubah dan semakin maju mengubah cara masyarakat dalam berkomunikasi.
Oleh sebab itu, hadirnya digital advertising akan membuat komunikasi antara perusahaan atau brand dengan konsumen menjadi lebih dekat dan efisien.
Mengenal Digital Advertising
Sekarang ini, banyak digital advertising agency atau jasa agensi periklanan digital yang menjadi jembatan bagi para pelaku usaha baik UMKM maupun perusahaan besar untuk bisa membuat sebuah iklan digital agar bisnis semakin bertumbuh.
Sementara pengertian digital advertising sendiri adalah sebuah pemasaran brand, produk ataupun jasa tertentu, yang memanfaatkan internet dengan tujuan agar mampu menjangkau konsumen dengan cepat dan tepat.
Mengingat bahwa pengguna internet jumlahnya terus meningkat, diketahui menurut data dari We Are Social, pengguna internet di Indonesia jumlahnya mencapai 212 juta jiwa.
Jumlah tersebut menandakan bahwa 77?ri keseluruhan populasi di Indonesia telah menggunakan internet.
Modal yang tidak terlalu besar untuk dapat beriklan secara digital dibandingkan modal iklan konvensional membuat tren periklanan digital terus melejit di 2023.
Iklan digital membawa banyak benefit bagi para pelaku usaha, diantaranya adalah dapat secara langsung berinteraksi di channel konsumen, bisnis memiliki potensi viral hingga menuntun bisnis untuk menemukan target market yang sesuai. Hal tersebut tentunya memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan suatu brand atau usaha.
Kreativitas dalam Beriklan yang Diunggulkan oleh Popcult
Popcult yang merupakan independent advertising agency ternama tanah air yang berlokasi di Jakarta, mengusung sebuah konsep penciptaan karya iklan yang tidak hanya berorientasi terhadap tanggung jawab dalam memenuhi target, namun juga memperhatikan pertumbuhan bisnis klien.
Saat ini, Popcult menangani klien-klien blue chip seperti Indofood, Hisamitsu, Dexa Group, Smartfren, dan Kapal Api.
Dulu, Popcult juga berpengalaman menangani klien seperti Nestle, Pepsi, F&N, Midea, dan banyak perusahaan multinasional.
“Popcult didirikan adalah untuk tumbuh bersama klien. Kebanyakan agency besar atau agency yang didukung oleh investor besar, atau dalam naungan network besar, tidak terlalu memperhatikan ini. Karena mereka punya banyak klien, mereka tidak takut kehilangan klien sehingga kebanyakan pekerjaan dilakukan atas dasar sekedar memenuhi tanggung jawab, ” jelas Khairul Akbar, selaku Co-Founder, CEO, dan ECD Popcult.
“Di Popcult tidak seperti itu, kami sadar kalau klien kami tidak tumbuh maka kami pun tidak tumbuh, karena itu setiap pekerjaan yang kami lakukan dilakukan seperti nasib kami bergantung dengannya. Ini menyebabkan semua pekerjaan handmade untuk menyelesaikan masalah klien, ” sambungnya.
Melalui 20 orang tim kreatif, Popcult telah dipercaya untuk menangani lebih dari 40 brand selama 7 tahun berdiri dengan total iklan mencapai ratusan.